Apa itu Friends Care Community?

Friends Care Community adalah wadah bagi mahasiswa yang peduli terhadap isu kesehatan mental dan disabilitas. Melalui komunitas ini, mahasiswa dapat berkontribusi dengan memilih salah satu dari tiga peran, yaitu Peer Counselor, Peer Partner, atau Creative Team.

Setiap anggota komunitas akan mendapatkan pelatihan Psychological First Aid dari HIMPSI (Himpunan Psikologi Indonesia) serta pelatihan khusus sesuai peran yang dipilih. Dengan pelatihan ini, mahasiswa diharapkan mampu memberikan dukungan yang optimal kepada sesamanya.

Apa Saja Peran yang Ada di Friends Care Community?

Terdapat tiga peran penting yang dapat kamu pilih ketika bergabung:

1. Peer Counselor
   Mahasiswa yang menjadi pendengar dan tempat curhat bagi sesama mahasiswa.

2. Peer Partner
   Mahasiswa yang berperan sebagai teman diskusi dan pendamping bagi mahasiswa berkebutuhan khusus/disabilitas dalam menunjang aktivitas perkuliahan sehari-hari.

3. Creative Team
   Mahasiswa yang bertugas menyusun dan menciptakan konten kampanye digital untuk meningkatkan kesadaran (awareness) terkait isu kesehatan mental dan disabilitas.

Ketiga peran ini dijalankan selama satu semester. Setelah masa tugas berakhir, akan dilakukan evaluasi. Jika mahasiswa ingin bergabung kembali, baik dengan peran yang sama maupun berbeda, maka harus mengikuti proses seleksi pada semester berikutnya.

Bagaimana Cara Bergabung dengan Friends Care Community?

Mahasiswa yang tertarik mengetahui lebih banyak tentang peran Friends Care Community atau ingin melihat konten seputar disabilitas dan kesehatan mental dapat mengunjungi akun Instagram @friendscarecommunity.

Proses open recruitment dan seleksi biasanya dilakukan satu hingga dua bulan sebelum semester dimulai. Informasi mengenai jadwal rekrutmen dan persyaratan akan diumumkan melalui poster resmi.

Mahasiswa yang lolos seleksi akan mengikuti beberapa rangkaian pembekalan, antara lain:

• Pelatihan Psychological First Aid

• Pelatihan peran oleh Student Development Center (SDC)

• Pelatihan sesuai peran yang dipilih

Setelah pembekalan, akan diadakan sesi induksi agar anggota memahami perannya. Ketika semester berjalan, mahasiswa dapat langsung menjalankan peran tersebut dengan bimbingan SASC di setiap area kampus.